PT Jakarta Setiabudi bangun hotel bertarif murah
mengembangkan jaringan hotel bertarif murah di Jakarta dan Yogyakarta
untuk memenuhi permintaan konsumen.
"Pembangunan hotel-hotel ini akan dilakukan perseroan pada semester
kedua 2012 ini," kata General Manager Financial Analyst JPST, Anton
Gunawan di Jakarta, Kamis.
Ia menyebutkan, JPST akan mengalokasikan dana investasi senilai
Rp140 miliar untuk mengembangkan jaringan hotel bertarif ekonomis
(budget hotel) Formula One tersebut.
Menurut Anton, dana pembangunan hotel itu diperoleh perseroan dari kas internal dan sindikasi pinjaman perbankan.
Terkait kinerja perusahaan, Anton menyebutkan, emiten sektor
properti ini membukukan peningkatan laba bersih 32,29 persen dari
Rp107,12 miliar pada 2010 menjadi Rp141,71 miliar selama 2011.
Seiring kenaikan laba bersih, perseroan juga mencatatkan pendapatan
pada 2011 senilai Rp1,07 triliun, naik dibandingkan periode yang sama
tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,03 triliun.
"Bisnis hotel memberikan kontribusi pendapatan hingga sebesar 73
persen pada 2011, di mana pada tahun lalu perseroan juga telah melakukan
pembangunan empat hotel dan akan selesai akhir Juli 2012 ini," kata
Anton.
Menurut dia, bisnis hotel memang menjadi andalan perseroan saat ini karena menghasilkan pendapatan yang berkesinambungan.
"Namun ke depan, jika proyek lain seperti apartemen dan perumahan
telah berjalan dengan baik, kontribusinya akan kami seimbangkan,"
tuturnya.
Kontribusi pendapatan yang berkesinambungan yang diperoleh perseroan
dari bisnis hotel, ruang perkantoran, dan lainnya mencapai 88 persen,
sedangkan sisanya sebesar 12 persen diperoleh dari pendapatan penjualan
properti seperti apartemen dan perumahan. (IAZ/SSB/B/A039)
Editor: B Kunto Wibisono (ANTARA
News)