3 Rumah di Probolinggo Terbakar, 1 Orang Tewas
Probolinggo – Tiga rumah di Dusun Curah Pindu, Desa Gunung Tugel, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, terbakar. Tiga rumah semi permanen itu rata dengan tenah setelah kobaran api melalapnya habis.
Kencangnya hembusan angin, membuat api secara cepat melalap tiga rumah yang lokasinya saling berdempetan tersebut. Tiga rumah yang terbakar milik Suto (67), Sugeng (47), dan menantunya Slamet (35).
Sayyin (50), Kepala Desa Gunung Tugel mengungkapkan munculnya api pertama kali berasal dari bagian dapur rumah Suto. Api cepat membesar karena dinding dapur yang terbuat dari bambu dan kayu.
“Jadi api awalnya muncul dari bagian dapur pak Suto, terus merambat ke bagian rumah lainnya. Ditambah angin yang kencang, membuat api secara cepat melalap seluruhnya,” kata Sayyin.
Nasib nahas dialami Suto. Suto yang tunarungu tak bisa selamat dari api karena tak sempat melarikan diri. Tubuh Suto didapati usai api padam dalam keadaan tengkurap dan badan hangus,” kata Sayyin.
Sayyin menjelaskan para penghuni dua rumah lainnya berhasil selamat dari maut. Namun demikian, selain menimbulkan korban jiwa, seekor sapi peliharaan Suto juga mati terpanggang api.
“kalo kerugian material, ya ditaksir mencapai Rp 300 juta. Itu untuk kerugian rumahnya saja,” tandas Sayyin.
Setelah api padam, mayat Suto kemudian disemayamkan di rumah kerabat dekatnya. Setelah dimandikan dan divisum di rumah setempat, mayat Suto akan langsung dikuburkan.
sumber : detik