Santri di Tulungagung Tewas Terlindas Mobil
Tulungagung, JA-Pos News – Seorang santri Ponpes Hidayatul Mubtadidien Ngunut, tewas kecelakaan di Jalur Tulungagung-Ngunut. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi kepala pecah terlindas ban mobil.
Kanit Lakalantas Polres Tulungagung, Ipda Dion Fitrianto, mengatakan korban kecelakaan Ahmad Budi Sanyoso (18) mahasiswa IAIN Tulungagung, warga Desa Sukamukti, Kecamatan Mesuji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
“Kecelakaan terjadi di Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut. Saat itu korban mengendari sepeda motor Honda Beat AG 2470 RAG, bergerak dari arah timur menuju ke kota,” kata kanit saat dihubungi, Selasa (18/9/2018)
Sesampai di lokasi kejadian sepeda motor korban bersenggolan dengan kendaraan lain yang searah. Akibatnya ia terjatuh dan terpelanting ke arah kanan. Pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan melaju mobil Honda Jazz AG 1101 RR yang dikemudikan Dadi Winarno (47) warga Kelurahan Bagi, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung.
“Akibatnya korban langsung terlindas Honda Jazz, hingga mengalami luka parah di bagian kepala. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujarnya.
Saat ini, kata kanit, kasus tersebut dalam penanganan Unit Lakalantas Satlantas Polres Tulungagung. Pihaknya menduga, korban kurang konsentrasi saat mengendarai sepeda motor, sehingga bersenggolan dengan kendaraan lain yang searah.
“Untuk kendaraan yang bersenggolan tidak diketahui, karena posisinya tidak terjatuh dan tetap melanjutkan perjalanan,” jelasnya.
sumber : detik