Satu Dari Tujuh DPO Kasus Begal Ditembak Mati
Sampang, JA-Pos News – Kepolisian Resort Bangkalan, berhasil menembak mati satu dari tujuh Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus begal di wilayah hukumnya
Pelaku sendiri meninggal dunia ketika dibawa ke RSUD Kabupaten Bangkalan, yang tertembak pada bagian kaki dan dada lantaran mengancam polisi dengan senjata tajam jenis pisau.
Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa’ludin Tambunan menjelaskan jika penangkapan tersebut berawal ketika anggota Resmob Satreskrim melalukan patroli di sekitar akses Suramadu, di sana melihat DPO Rizal Arisandi mengendarai dump truk menuju ke Surabaya.
“Mengetahui hal tersebut, personel akhirnya mengejar pelaku namun di tengah jalan berputar arah dan kembali ke jalan Desa Morkepek, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan,” kata AKBP Boby Pa’ludin Tambunan. Sabtu (22/9/2018).
Petugas sempat menghentikan dump truk yang dikemudikan oleh pelaku namun tak indahkan bahkan melaju lebih kencang lagi.
Akhirnya petugas yang melakukan pengejaran melakukan tembakan peringatan sebanyak tiga kali akan tetapi lagi-lagi tak dihiraukan oleh buron begal tersebut.
Selanjutnya petugas melakukan tembakan ke arah ban belakang sebelah kanan dan kiri yang menyebabkan ban kendaraan dump truk tersebut pecah namun tetap bisa berjalan.
Mengetahui hal tersebut, akhirnya petugas meminta bantuan ke anggota Satreskrim yang berada di daerah kringnya masing-masing untuk menghadang pelaku di Jalan Desa Sendang Dajah, Kecamatan Labang, Bangkalan.
Saat itu juga mobil Xenia milik Iptu Buntoro diletakkan di tengah jalan untuk menghambat laju drump truk yang dikendarai oleh DPO kasus begal.
Sampai disitu, pelaku yang terus berusaha melarikan diri akhirnya menabrakkan truknya ke mobil tersebut, saat itu juga kembali dilakukan tembak peringatan sebanyak 3 kali.
Setelah berhenti karena bannya bocor, DPO Rizal Arisandi akhirnya turun dengan kondisi memegang sajam jenis pisau.
Mengetahui hal tersebut, petugas kembali memberikan tembakan peringatan kepada Rizal akan tetapi malah menyerang balik menggunakan senjata tajam. Karena dikhawatirkan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, akhirnya anggota menghadiahi timah panas terhadap pelaku dan terkapar
“Adapun barang bukti yang berhasil diamankan antara lain senjata tajam pisau dan sepotong kaos wana milik abu-abu. Sekedar diketahui, pelaku yang sempat buron tersebut yaitu begal di sekitar Bukit Jaddih, Kecamatan Socah,” pungkas Kapolres.
sumber : beritajatim