Seorang Perempuan Diamankan Akibat Tarik Tangan Anak Lalu Diteriaki Penculik
Surabaya, JA-Pos News– Warga Tambakasri Krembangan dikagetkan dengan ulah seorang perempuan asing yang tiba-tiba saja menarik tangan seorang anak. Teriakan warga yang mengatakan ulah perempuan itu adalah aksi penculikan anak, membuat ramai seisi perkampungan.
Anak kecil itu adalah A (3). Saat itu A sedang duduk sambil minum es di depan rumahnya di Jalan Tambakasri Bozem Gang 12. Di dekat A ada ibunya, Triana Natalia (29) dan tantenya, Tatik (30). Mereka sedang mengupas kacang.
Tiba-tiba datang seorang perempuan yang bukan warga setempat. Perempuan itu tiba-tiba menarik tangan A. Tentu saja ibu dan tante A kaget.
“Awalnya saya dan ibunya A sedang mengupas kacang. Kemudian keponakan saya lagi asyik minum es, tiba-tiba ada seorang perempuan menarik tangan keponakan saya. Lalu saya teriak-teriak penculikan,” ujar Tatik kepada detikcom di lokasi, Jumat (2/11/2018).
Setelah Tatik berteriak penculikan, semua tetangga keluar. Mereka kemudian mengamankan perempuan tersebut dan ramai-ramai membawanya ke Balai RW 6.
“Setelah itu dibawa ke balai RW, tapi perempuan itu kelihatan pura-pura kayak orang gila,” kata Tatik.
Tak hanya itu, ketika diinterogasi oleh perangkat RW terkait identitasnya, perempuan itu tidak bisa menunjukkan identitasnya.
“Tadi ditanya identitas tidak punya. Ditanya asalnya juga mencla mencle ngaku dari Lasem, Jawa Tengah. Kemudian ngaku dari Bojonegoro,” ungkap Tatik.
Usai dibawa warga di Balai RW 06, perempuan tersebut diamankan polisi dan dibawa ke Polsek Krembangan. “Setelah itu dibawa petugas ke Polsek tadi,” tandas Tatik.
Kanit Reskrim Polsek Krembangan AKP Nafan membenarkan kejadian tersebut. “Benar tadi saya ke lokasi. Tapi sudah kami amankan. Sekarang orang tua anak itu dan diduga pelaku kami bawa ke Polres Tanjung Perak,” kata Nafan.
sumber : detik